tribatimes.com - Jakarta - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cabangbungin menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Nasional. Dalam ajang Seva Paramahita Award 2025 yang digelar BPJS Kesehatan di Hotel Arya Duta, Jakarta Pusat, Kamis (9/10/2025), RSUD Cabangbungin berhasil meraih Juara II Nasional Fasilitas Kesehatan (Faskes) Berkomitmen Kategori Rumah Sakit Tipe D.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen RSUD Cabangbungin dalam memberikan pelayanan bermutu kepada masyarakat sekaligus mendukung program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Apresiasi dari BPJS Kesehatan
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti, menyampaikan apresiasi kepada seluruh fasilitas kesehatan yang berperan aktif dalam menyukseskan program JKN. Menurutnya, capaian cakupan peserta JKN yang sudah lebih dari 99 persen penduduk Indonesia tidak akan berarti tanpa dukungan rumah sakit dan klinik yang berkomitmen.
“Cakupan peserta JKN kini telah mencapai lebih dari 99 persen penduduk Indonesia, dan hal itu tidak akan bermakna tanpa dukungan fasilitas kesehatan yang berkomitmen seperti RSUD Cabangbungin,” ujarnya.
Ghufron menjelaskan, penghargaan Seva Paramahita diberikan kepada faskes yang menunjukkan kinerja, inovasi, dan dedikasi tinggi dalam pelayanan. “Kata Seva berarti pelayanan yang tulus. Kami menilai rumah sakit dan klinik yang mampu menghadirkan pelayanan yang mudah, cepat, dan setara tanpa membedakan latar belakang pasien,” jelasnya.
Kebanggaan untuk Kabupaten Bekasi.
Direktur Utama RSUD Cabangbungin, dr. Hj. Erni Herdiani, mengungkapkan rasa syukur atas capaian ini. Ia menyebut penghargaan tersebut bukan hanya kebanggaan bagi RSUD, melainkan juga bagi Kabupaten Bekasi dan Provinsi Jawa Barat.
“Alhamdulillah, kami sangat senang dan bersyukur kepada Allah SWT. RSUD Cabangbungin mewakili Kabupaten Bekasi dan juga Provinsi Jawa Barat melalui Deputi Kewilayahan 5 berhasil meraih juara Nasional Top 2 untuk kategori Rumah Sakit Tipe D. Apresiasi ini menunjukkan komitmen kami dalam memberikan pelayanan bermutu kepada masyarakat,” ujar dr. Erni.
Ia menambahkan, proses seleksi berlangsung ketat mulai dari tingkat provinsi hingga nasional. “Perjalanannya penuh tantangan, terutama karena wilayah utara Bekasi masih terbatas akses teknologi informasinya. Namun, hal itu tidak menyurutkan semangat kami untuk terus berinovasi,” jelasnya.
Inovasi dan Kolaborasi
Dalam perjalanan menuju penghargaan ini, RSUD Cabangbungin membentuk 24 tim inovasi melalui program Rusa Berlian (Rumah Sakit Berorientasi Pelayanan). Rumah sakit ini juga menggandeng lebih dari 30 stakeholder dari kalangan akademisi, pelaku bisnis, komunitas, dan pemerintah daerah.
“Kerja sama lintas sektor menjadi kekuatan utama kami dalam menjaga mutu layanan sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap rumah sakit daerah,” tegasnya.
Saat ini, hampir 90 persen pasien RSUD Cabangbungin merupakan peserta BPJS Kesehatan. Hal ini, menurut dr. Erni, menjadi motivasi besar untuk terus menjaga mutu layanan, baik dari sisi fasilitas maupun sumber daya manusia.
Target ke Depan
Ke depan, RSUD Cabangbungin menargetkan sertifikasi ISO serta pengembangan layanan unggulan seperti hemodialisa dan jantung untuk menjawab kebutuhan masyarakat Kabupaten Bekasi.
“Kami tidak boleh cepat puas. Tantangan ke depan semakin besar, namun dengan dukungan penuh dari Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, kami akan terus berupaya menghadirkan layanan terbaik. RSUD Cabangbungin siap melayani masyarakat Kabupaten Bekasi dan membawa daerah ini bangkit, maju, dan sejahtera,” pungkasnya.(Redaksi)

